Pada sebuah PC atau komputer dan laptop terdiri dari beberapa macam komponen yang saling terhubung satu sama lain dan memiliki fungsi serta peranannya masing-masing agar komputer atau laptop bisa berjalan dengan baik. Salah satu komponen utama dan terpenting dalam komputer yaitu hardisk.
Hardisk itu sendiri merupakan komponen perangkat keras atau hardware yang terdapat pada CPU dan laptop yang berguna untuk menyediakan ruang penyimpanan data atau output dari proses data yang dilakukan oleh komputer. Hardisk pada umumnya memiliki komponen mekanik didalamnya untuk dapat menyimpan data.
Komponen hardisk ini pada umumnya memiliki bentuk kotak yang didalamnya terdapat piringan atau plate dimana data-data tersebut disimpan. Hardisk bersifat menyimpan data secara permanen meskipun komputer atau laptop anda sudah dimatikan, data-data tersebut akan tetap ada dan tersimpan. kecuali jika anda menghapus data tersebut secara manual atau apabila terjadi kerusakan pada hardisk seperti misalnya terkena virus maka data-data yang tersimpan dalam hardisk kemungkinan akan hilang atau terhapus.
Sebelum bisa digunakan hardisk harus terlebih dahulu di partisi sesuai dengan format sistem operasi yang di gunakan. Contoh dalam windows format partisi pada hardisk biasanya jenis NTFS.
NTFS kepanjangan dari New Technology File System, yang merupakan sebuah sistem berkas yang dimasukkan oleh Microsoft dalam kumpulan sistem operasi windows NT, yang terdiri dari Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7. Sistem berkas NTFS memiliki sebuah desain yang sederhana tapi memiliki kemampuan yang lebih dibanding kelompok sistem berkas FAT.
FAT adalah singkatan dari File Allocation Table yang artinya Tabel Alokasi Berkas adalah sebuah sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai cara beroperasinya.
NTFS menawarkan beberapa fitur yang dibuuhkan dalam sebuah lingkungan yang terdistribusi, seperti pengaturan akses (access control) siapa saja yang berhak mengakses sebuah berkas atau direktory, penetapan kouta berapa banyak setiap pengguna dapat menggunakan kapasitas hardisk, fitur enkripsi serta toleransi terhadap kesalahan (fault tolerance).
Mengapa format penting untuk di lakukan? Karena agar sistem operasi bisa mengenali dan menggunakan hardisk sesuai dengan format yang sesuai dengan sistem operasi tersebut.
Fungsi Hardisk adalah untuk menyimpan data secara permanen ke dalam sector – sector yang terdapat pada disk yang telah tersedia di dalamnya untuk di read atau write. Lain hal nya dengan RAM yang fungsinya hanya untuk menyimpan data secara sementara. Oleh karena itu peranan hardisk sangat lah vital karena apa gunanya komputer jika tidak bisa menyimpan data yang telah di proses.
Hardisk memiliki beberapa jenis, yaitu Hardisk IDE, Hardisk ATA, Hardisk SATA dan SSD. Masing-masing jenis hardisk tersebut memiliki perbedaan. Dan bisa dilihat dengan jelas perbedaannya ada pada bentuk dan model socketnya. Mari kita simak penjelasan singkat berikut ini.
IDE (Integrated Drive Electronics)
Merupakan standar interface antara bus data motherboard komputer dengan disk storage. IDE interface di buat berdasarkan IBM PC Industry Standard Architecture (ISA) 16-bit bus. Interface dari IDE adalah interface untuk storage devices yang dapat teringrasi untuk disk atau CD-ROM drive. Walaupun IDE merupakan teknologi yang umum, kebanyakan orang menggunakan istilah IDE untuk merujuk pada spesifikasi ATA. Sedangkan AHCI (Advance Host Controller Interface) merupakan mekanisme hardware yang membolehkan software untuk berkomunikasi dengan SATA seperti host bus adapter yang didesain untuk hot-plugin dan native command queuing (NCQ) yang dapat menaikan kemampuan komputer/sistem/hard disk terutama dalam lingkungan multi tasking dengan cara membolehkan drive untuk menjalankan perintah baca tulis yang dikirim secara acak dengan tujuan untuk optimalisasi perpindahan head pada proses pembacaan. AHCI telah di dukung oleh berbagai sistem operasi seperti Windows Vista dan Linux kernel 2.6.19.
ATA (Advanced Technology Attachment)
Tipe ATA di buat berdasarkan standard tahun 1986 dengan menggunakan 16 bit paralel dan terus berkembang dengan penambahan kecepatan transfer dan ukuran sebuah disk. Standard terakhir adalah ATA-7 yang dikenalkan pertama kali pada tahun 2001 oleh komite T13(komite yang bertanggung jawab menentukan standard ATA). Tipe ATA-7 memiliki data transfer sebesar 133 MB/sec. Kemudian pada tahun 2000 ditentukan standar untuk paralel ATA yang memiliki data rate sebesar 133 MB/sec, tapi paralel ATA terdapat banyak masalah hal singnal timin, EMI (electromognetic interference) dan intergitas data. Kemudian para industri berusaha menyelesaikan masalah yang di timbulkan oleh paralel ATA dan di buat standar baru yang di sebut Serial ATA (SATA). ATA (Advanced Technology Attachment) menggunakan 16 bit paralel digunakan untuk mengontrol peralatan komputer, dan telah di pakai selama 18 tahun lebih sebagai standar. Perbedaan SATA dan ATA yang paling mudah adalah kabel data dan power yang berbeda. Standar ATA, seperti 200GB Western Digital Model, mempunyai dua inch kabel ribbon dengan 40 pin koneksi data dan membutuhkan 5V untuk setiap pin dari 4 pin connection. Sedangkan SATA seperti 120 GB western Digital Model mempunyai lebar setengah inci, 7 connector data connection sehingga lebih tipis dan mudah untuk mengatur kebel datanya. Kabel data SATA mempunyai panjang maksimal 1 meter (39.37 inci) lebih panjang dari ATA yang hanya 18 inci.
SATA (Serial Advanced Technology Attachment)
Adalah bus primer pada komputer yang didesain untuk mentransfer data antara motherboard dan media penyimpanan data, seperti hard disk dan optical drive di dalam komputer. Dengan 15 pin kabel power dengan 250 mV, tampaknya memerlukan daya lebih banyak di bandingkan dengan 4 pin ATA, tapi dalam kenyataanya sama saja. Dan kemampuan SATA yang paling bagus adalah tercapainya maximum bandwith yang mungkin yaitu sebesar 150 MB/sec. Keuntungan lainya dari SATA adalah SATA di buat dengan kemampuan hot-swap sehingga dapat mematikan dan menyalakan tanpa melakukan shut down pada sistem komputer. Sedangkan dalam harga, drive SATA lebih mahal sedikit di bandingkan drive ATA. Jadi SATA lebih memiliki keuntungan dibandingkan ATA dalam connector, tenaga, dan yang paling penting performanya. Saat ini standar ATA telah mulai di tinggalkan dan produsen memilih standart SATA.
SSD (Solid State Disk)
SSD sudah menggunakan teknologi seperti USB Drive atau memori komputer. Seperti yang kita ketahui bahwa hardisk yang biasa digunakan masih memiliki bagian mekanik didalamnya agar bisa menyimpan data. Jika diperhatikan bahwa media seperti USB Drive ini tidak memiliki bagian yang bergerak. Intel bekerja sama dengan pabrik asal Taiwan yaitu Kingston untuk memasarkan SSD Intel sehingga kehadiran kedua nama tersebut menjadikan pasar SSD makin bertambah. Nama yang sudah tidak asing lagi di dunia SSD adalah Sandisk, Samsung, Imation, Toshiba dan bahkan Seagate pun akan merambah juga ke pasar SSD ini. Kedepannya media penyimpanan akan lebih mengarah ke SSD karena memiliki banyak keunggulan dibandingkan media penyimpanan saat ini seperti Harddisk.
Nah, itulah sedikit penjelasan mengenai hardik dan fungsinya dalam menunjang kinerja komputer atau laptop agar dapat bekerja dengan maksimal dalam hal penyimpanan data-data penting.