Sebagai salah satu komponen terpenting dari sebuah PC atau komputer, RAM memang harus selalu dalam kondisi yang prima. Karena RAM ini berfungsi sebagai komponen yang bertugas melakukan akses memori secara acak ketika sedang membuka atau menjalankan aplikasi dalam sebuah komputer. Ya, memang seperti itu karena RAM itu sendiri adalah kependekan dari Random Access Memory. Namun bukan berarti bertugas mengacak-acak memori lho ya.
RAM ini sanggup untuk menyimpan dan membaca data tanpa perlu mengukuti suatu urutan tertentu. Sehingga RAM memiliki kecepatan dalam mengakses data secara cepat dibandingkan dengan memori biasa.
Selain itu RAM juga mempengaruhi tingkat kecepatan dan kemampuan komputer dalam melakukan multitasking. Kalau mau komputer kalian lebih cepat dan tangguh untuk multitasking ya, tinggal tambah kapasitas RAM komputer kalian aja. Meskipun jenis prosesor yang digunakan juga mempengaruhi kemampuan komputer.
Dari sedikit penjelasan diatas, bisa kita ketahui kalau RAM ini memang sangat berpengaruh dalam sebuah komputer. Akan tetapi jika RAM mengalami masalah atau rusak, maka komputer juga tidak akan bisa bekerja secara maksimal atau bahkan tidak bisa digunakan.
Berikut ini akan saya berikan sedikit informasi mengenai ciri-ciri RAM yang bermasalah atau rusak.
1. Komputer Restart Sendiri
Pas lagi niat-niatnya nulis artikel dan nemu ide yang bagus, udah gitu mood lagi enak-enaknya tiba-tiba Jebbbrrrreeeeettt,.... komputer restart. Nyala lagi, nulis lagi, restart lagi. Teruuusss berulang-ulang sampe mangkel hati ini. Ya, seperti itulah kira-kira yang pernah saya alami.
Usut-punya usut ternyata ada kemungkinan terjadi masalah didalam CPU saya. Akhirnya saya servis dan akhirnya normal kembali. Saya tanya ke abangnya katanya RAM yang saya gunakan memang bermasalah. Dan terpaksa harus ganti RAM yang baru.
Slot RAM ataupun pin-pin yang ada pada RAM jika dalam keadaan kotor juga akan mengalami hal seperti diatas, yaitu restart sendiri. Dan jika motherboard kalian terdapat buzzer atau speaker buzz, makan bunyi " tttiiitt,.. tttiiiittt,... ttttiiittt 3X " biasanya seperti itu.
Apabila anda mengalami hal seperti ini maka yang perlu kalian lakukan adalah mengecek kondisi RAM dan slotnya. Periksa apakah sudah terpasang dengan benar dan kencang. Periksa juga apakah pin RAM dan slotnya kotor atau tidak. Jika pinnya kotor, bersihkan dengan menggunakan karet penghapus. Kalau gak punya minjem punya adek sebentar atau beli aja yang baru, jangan pelit-pelitlah cuma Rp 2000,- doang kok.
Kalau slotnya yang kotor tinggal bersihkan saja menggunakan kuas yang bersih. Kalau punya blower akan lebih bagus jika dibersihkan dengan itu karena tidak ada kontak langsung dengan socket-socket yang ada di slotnya.
2. Komputer Lemot
Ciri-ciri ketika RAM mengalami masalah biasanya komputer akan menjadi lemot atau kinerjanya menjadi lebih lambat dari pada sebelumnya.Baik itu pada saat booting atau masuk windows dan juga ketika sedang membuka aplikasi. Walaupun apklikasi atau softwarenya ringan, kalau RAMnya bermasalah maka akan menjadi lemot. Hal ini bisa dilihat dari task manager, walaupun kapasitas RAM yang digunakan sedikit, namun komputer akan tetap terasa lambat.
3. Eror Saat Instal Aplikasi
Selain tidak bisa menjalankan aplikasi, RAM yang rusak akan berpengaruh ketika sedang menginstal aplikasi baru. Biasanya akan terjadi eror dalam proses instalasi aplikasi atau softwarenya. Keadaan seperti ini tentu akan sangat mengganggu dan meresahkan. Karena selain kita merasa kesal, perasaan ingin ganti komputer baru pun akan muncul sesuai nalurinya. Hal seperti ini yang sangat sering dialami oleh para user PC termasuk saya.
Karena minim pengetahuan tentang komputer dan tidak tau cara mengatasi masalah tanpa masalah yang ada, akhirnya jadi seperti itu. Jika anda pernah atau sedang mengalami hal semacam ini maka segera cek RAM kalian atau tanyakan kepada rumput yang bergoyang agar segera tau akar maslahnya. Biasanya sih abang tukang servisnya bakal bilang " coba cek RAM-nya mas ". Kalau sekalian jualan sparepart ya biasanya bilang " ganti aja RAM-nya murah kok, disini juga ada ".
4. Monitor Gelap ( No Display )
Ciri-ciri berikutnya jika RAM mengalami kerusakan adalah layar monitor kalian tidak menampilkan apa-apa alias gelap gurita kalau bahasa jawanya bilang, no display. Hal semacam ini biasanya kalau ditanyakan ke tukang servis pasti yang pertama adalah suruh bersihin RAM dan slotnya. Terus cek sudah terpasang dengan benar apakah sudah sesuai kaidahnya atau belum.
Masalah seperti ini bisa saja ditimbulakan oleh RAM meskipun VGA, prosesor dan kabel-kabel semua bekerja dengan baik. Jika anda mengalami hal semacam ini maka cek kondisi RAM yang kalian gunakan. Meskipun terkadang masalah seperti ini bisa ditimbulkan oleh faktor lain seperti kabel-kabel, VGA maupun masalah dari windows yang terdeteksi not genuine.
5. Blue Screen
Masalah yang kelima yaitu bluescreen. Blue itu langit disiang hari kalau gak mendung, Screen itu band tahun 90an dari Malaysia. Jadi bluescreen adalah layar monitor berwarna biru. Fenomena ini juga band dari Malaysia, dimana kondisi seperti ini biasanya disebabkan dari kerusakan pada memori baik itu RAM ataupun hardisk komputer.
6. Komputer Cepat Panas
Ciri berikutnya adalah komputer yang menjadi cepat panas. Ketika sebuah RAM mengalami masalah atau terjadi kerusakan, maka suhu RAM akan meningkat secara drastis yang dapat membuat komputer menjadi lemot saat digunakan. Dan selain itu, komponen lainnya juga akan bekerja ekstra sehingga suhunya ikut meningkat. Hal inilah yang menyebabkan komputer menjadi cepat panas.
7. Tidak Dapat Menjalankan Aplikasi
Masalah yang timbul jika RAM rusak adalah tidak dapat menjalankan aplikasi sebagaimana mestinya. Hal ini disebabkan karena RAM rusak sehingga data-data atau cache yang tersimpan pada RAM menjadi hilang atau corrupt. Hal inilah yang menyebabkan komputer tidak dapat menjalankan aplikasi dengan baik. Bahkan sistem operasi yang digunakan pun juga dapat terdampak yang menyebabkan komputer gagal melakukan booting.
Itulah beberapa ciri-ciri RAM rusak yang bisa dijumpai ketika hal itu terjadi. Semoga dengan mengetahui ciri-cirinya maka kita dapat segera melakukan antisipasi dengan melakukan perbaikan sebelum masalah lainnya timbul.
Baca Juga